HOME

GAMBAR HIDUP
PORTOFOLIO
RING TONE
OPINI
TUTORIAL
PROFIL
 
BLOG

07-02-2008

10-02-2008
25-02-2008
 

 

YANG PERLU ANDA KETAHUI TENTANG WEB SITE INI :

WEB SITE ini mengandung content Program Animasi Flash dan Media Player untuk memainkan multimedia: gambar hidup dan musik. Yang sama sekali tidak membahayakan hardware, Operating System maupun Software komputer Anda. Jangan takut ! Program pendukung web-site ini dijamin tidak membahayakan komputer Anda.

Apabila Anda menggunakan browser Internet Explorer IE-6 keatas, mungkin akan muncul peringatan:

"To help protect your security, Internet Explorer has restricted this file from showing active content that could access your computer. Click here for options ... "

Untuk menikmati layanan Animasi dan Multimedia, klik saja didalam text tersebut, maka akan muncul menu box. Klik lagi Allow Blocked Content.. Pada kotak Security Warning Klik Yes.

 

 

KETENTUAN :

  1. Web site aristamediastudio.tripod.com menggunakan free server www.tripod.com. Special thank's to www.tripod.lycos.com for providing the space and launching this web on to the internet.

  2. Semua materi yang terkandung didalam web-site ini bebas di download dan digunakan sebagaimana mestinya. Tidak dibenarkan disebarkan untuk tujuan komersial.

  3. Web site ini tidak menggunakan Copyrights. Namun demikian tidak dibenarkan untuk membajak, menjiplak, menyalin sebagian atau keseluruhan bentuk desain dari web site ini. Kecuali ada ijin tertulis dari arista MediaCom.

  4. Web site ini adalah asli hasil desain dari maymintaraga pengelola arista MediaCom.

<< maymintaraga, Kebayoran Lama 21 Februari 2008 >>


" TIDAK BISA MENERIMA PERBEDAAN "

Pada tanggal 21-02-2008 hari Rabu, pagi...Saya membaca sebuah lembaran brosur yang diterbitkan secara berkala oleh suatu komunitas rumah ibadah lembaga agama tertentu (tidak saya sebutkan agama apa untuk menghindari SARA dan kesalah pahaman). Yang diterbitkan edisi Februari 2008. Lembaran tersebut saya baca secara kebetulan ketika saya mampir dirumah tetangga saya.

Seluruh halaman brosur tersebut memuat pandangan dan tanggapan tentang suatu Aliran Agama yang dianggap menyimpang dari "agama asli" nya. Dengan disertai kutipan ayat-ayat dari Kitab Suci yang menguatkan bahwa sesuatu yang keluar dari "asli"nya dinyatakan murtad. Dan bagi orang-orang yang dinyatakan murtad dosa-dosanya tidak akan diampuni bahkan segala amal baiknya terhapus. Nerakalah tempatnya di akhirat nanti.

Kemurtadan di vonis lebih berdosa daripada koruptor, pembunuh, maling, perampok dan sebagainya. Karena dosa-dosa koruptor, pembunuh, maling dan seterusnya masih bisa diampuni dan perbuatan amal baiknya masih bisa diperhitungkan apabila pulang ke akhirat nanti.

Bahkan disebutkan oleh suatu ayat lagi bahwa orang-orang yang telah dianggap murtad layak untuk dibunuh. Suatu tindakan yang dibenarkan dan dihalalkan.

Apabila hukum ini diterapkan akan sangat mengerikan.

Mengapa muncul kelompok yang memiliki pemahaman baru yang dianggap menyimpang dari pokok-pokok ajaran yang sudah ada? Manusia memang sering tidak puas akan apa yang sudah mapan. Penyebab ketidak puasan itu macam-macam. Sangat komplek. Saya tidak menyoroti dan membahas penyebabnya.

Yang perlu di cermati adalah masyarakat kita (Indonesia) belum atau tidak bisa menerima perbedaan yang ada disekitarnya. Apalagi menerima kelompok atau orang yang kita anggap murtad dalam hal apa saja. Selalu mencari dukungan dan pembenaran untuk menghakimi dan memusnahkan kelompok tersebut. Sering kita dengar dan kita lihat bahwa terjadi penyerangan secara fisik terhadap kelompok-kelompok yang dianggap berbeda atau yang dianggap murtad. Diserukan juga bahwa tetap akan memerangi kelompok-kelompok "murtad" dan tetap mendesak pemerintah untuk melarang ajaran pemurtadan beserta pengikutnya.

REFORMASI demokrasi di Indonesia masih melewati jalan yang rumit. Demokrasi di Indonesia masih jauh dari impian kalau masyarakat masih memiliki pola pikir seperti ini.

Seharusnya tugas kita semua untuk introspeksi diri. Agama harus flexibel memperhatikan kepentingan semua umat. Dunia sudah semakin moderen, demikian juga pola pikir dan nalar sudah semakin maju, sebagian manusia tidak mau lagi dikungkung oleh dogma-dogma yang kaku dan membebani. Mengapa banyak umat yang "murtad" ? Mungkin saja keyakinan dan agama yang ada tidak lagi memberikan kebahagiaan lahir maupun batin. Sehingga mereka lari dan mencari atau menciptakan sesuatu yang baru yang lebih memuaskan lahir dan batin mereka.

Tindakan fisik untuk memerangi kelompok-kelompok "murtad" akan menimbulkan persoalan-persoalan baru dan melahirkan kelompok-kelompok extrim disemua pihak. Sungguh akan sangat berbahaya.

Introspeksi dan benahi kedalam kalau tidak ingin kehilangan umat !!

** 21-02-2008 **


 
 
arista MediaCom 2008